RAGAM SOSIAL DAN RAGAM FUNGSIONAL
Baik ragam lisan maupun ragam tulis bahasa Indonesia ditandai
pula oleh adanya ragam sosial, yaitu ragam bahasa yang sebagian norma dan
kaidahnya didasarkan atas kesepakatan bersama dałam lingkungan sosial yang
lebih kecil dalam masyarakat. Ragam bahasa yang digunakan dalam keluarga atau
persahabatan dua orang yang akrab dapat merupakan ragam sosial tersendiri.
Selain itu, ragam sosial tidak jarang dihubungkan dengan tinggi atau rendahnya
status kemasyarakatan lingkungan sosial yang bersangkutan. Dalam hal ini, ragam
baku nasional dapat pula berfungsi sebagai
ragam sosial yang tinggi, sedangkan ragam baku daerah atau ragam sosial yang lain merupakan ragam sosial
dengan nilai kemasyarakatan yang rendah.
Ragam fungsional, yang kadang-kadang disebut juga ragam
profesional, adalah ragam bahasa yang dikaitkan dengan profesi, lembaga,
lingkungan kerja, atau kegiatan tertentu lainnya. Ragam fungsional juga
dikaitkan dengan keresmian keadaan penggunaannya. Dalam kenyataan, ragam fungsional
menjelma sebagai bahasa negara dan bahasa teknis keprofesian, seperti bahasa
dalam lingkungan keilmuan/teknologi, kedokteran, dan keagamaan. Perhatikan
contoh-contoh berikut.
Ragam Keilmuan/Teknologi
Komputer adalah mesin pengolah informasi. Berjuta juta fakta
dan bagan yang berbeda dapat disimpan dalam komputer dan dapat dicari kembali
apabila diperlukan. Komputer dapat juga mengerjakan perhitungan yang rumit
dengan kecepatan yang luar biasa. Hanya dalam waktu beberapa detik komputer
dapat melaksanakan pekerjaan yang kalau dikerjakan oleh tenaga manusia akan
memakan waktu berminggu-minggu.
Di jantung komputer terkecil (yang disebut mikrokomputer)
terdapat sebuah komponen elektronik yang dinamakan mikroprosesor. Komponen ini
terbuat dari keping silikon yang berukuran tidak lebih besar dari pada kuku
jari kelingking. Sebenarnya, mikroprosesor iłu sendiri adalah komputer dan
dapat dibangun menjadi berbagai jenis mesin.
Ragam Kedokteran
Kita mengenal dua macam diabetes, yaitu diabetes inspidus dan
diabetes mellitus. Diabetes inspidus disebabkan oleh kekurangan hormon
antidiuretik (antidiuretic hormone = ADH) diproduksi oleh kelenjar pituitaria
yang berada di dasar otak sehingga kita mengeluarkan urine terus atau kencing
saja. Pada diabetes mellitus yang kurang adalah hormon insulin yang dihasilkan
oleh kelenjar pankreas yang berada di bawah hati- Dengan kurangnya zat insulin
ini, metabolisme gula terganggu sehingga sebagian tidak bisa diubah menjadi
bahan yang bisa untuk menghasilkan tenaga, atau perubahan tersebut tidak sempurna.
Ragam Keagamaan
Kecelakaan besarlah bagi orang-orang yang curang, yaiłu
orang-orang yang apabila menerima takaran dari orang lain, mereka minta
dipenuhi, dan apabila mereka menakar atau menimbang untuk orang lain, mereka
menguranginya. Tidaklah orang-orang iłu menya ngka bahwa sesungguhnya mereka
akan dibangkitkan pada suatu hari yang besar, yaitu hari ketika manusia berdiri
menghadap Tuhan semesta alam.